PREDIKSI TIMNAS INDONESIA DI PIALA ASIA 2024 DAN PERTARUHKAN AHIR NAMA BAIK BAPAK ERIK TOHIR CS

Prediksi Timnas Indonesia di Piala Asia 2024 dan Pertaruhan Akhir Nama Baik Bapak Erick Tohir cs

Suka atau tidak suka sepak bola Timnas Indonesia masih dalam tahap kelas medioker dan sering dianggap sebelah mata oleh negara lain.

Ahmad Sofyan Wahid 
(Pengamat Sepak Bola) 

Jakarta - Menjelangan pertandingan awal Piala Asia 2024 seberapa jauhkah prediksi anda langkah timnas Indonesia dalam pertarungan tingkat asia kali ini. Pertandingan pertama Indonesia vs IRAK akan di helat hari ini pada Senin, (15/1), Pukul 21.30 WIB. 

Piala Asia 2024 jadi panggung Indonesia tertinggi di level Internasional setelah sebelumnya gagal total pada kualifikasi piala dunia 2026. Indonesia satu grup dengan Japan, irak dan Vietnam.  Tim garuda saat ini jika dianalogikan "sayapnya sedang sakit dan badannya terlalu gemuk sehingga terbangnya rendah dan mudah dimangsa  serta tidak bisa terbang mengangkasa", ucap Ahmad Sofyan Wahid yang juga pengamat sepak bola di Jakarta pada Sabtu, (13/1).


Asw mengatakan, "Ketua Umum PSSI sudah top dia adalah mantan pemilik saham mayoritas Inter Milan Bapak Erick Tohir, Pelatihnya Shin Tae Yong mantan pelatih Timnas Korsel yang tampil di Piala dunia. Apa yang salah ? Ini menjadi ajang dan pembuktian nama besar di kancah sepak bola Indonesia sebagai Ketua Umum PSSI, ujarnya. 

Asw berpendapat, maka dari itu ajak dong kita ngopi bareng Bapak Erick Tohir, untuk membicarakan Sepak Bola Indonesia, bagaimana caranya bisa membuat sepak bola Indonesia maju dan jaya, ungkap pemilik Instagram Asw_Ahmadsofyanwahid. 


ASW sebagai pengamat sepak bola mengatakan, "ada beberapa faktor penghambat timnas nasional Indonesia diantaranya SDM pengurus harus dipetakan lebih baik untuk menurukan saling intrik dan menekan diantara pengurus dan pemain, lebih jelasnya jangan terlalu di politisasi. Jika politik ikut campur terlalu dalam dan hanya untuk mengencangkan kantong kantong pengurusnya dipastikan akan jalan stag prestasi timnas Indonesia.


Lebih dalam asw menambahkan, Indonesia 2024 ini tahun pemilu, salik intrik dan hantam sangat kuat. Jika masing masing jadi tim pemenangan capres ambyarlah dan saling "makan" sesama anak bangsa Yang patah hati rakyat Indonesia, seperti gagalnya Indonesia jadi tuan rumah Piala dunia U-22 kemarin yang sangat dipolitisir dan penuh drama bak film Hollywood. 


Ini maaf lho ya kepentingan pribadi dan kelompok mengalahkan RASA NASIONALISME. Sepak Bola itu jendela menunjukkan rasa nasionalisme dan percaya diri para pemain timnas  Ini belum terlihat pada ajang besar. Kalo bicara saya Indonesia dan hanya menyanyikan lagu Indonesia Raya siapapun juga bisa. Tindakan pengurus dan pemainnya belum menunjukkan rasa memiliki Indonesia yang sangat besar. Terlalu politis ya rusaklah. Akhirnya Sepak Bola Indonesia  hasilnya standar dan hanya ada diperingkat 146 FIFA, artinya jalan di tempat.


Kita satu grup dengan jepang, saya berikan contoh anggap saja Jepang itu para penjajah yang menindas nenek moyang kita dulu, tulis saja provokasi Negara penindas yang kejam dan itulah yang dilakukan korsel saat mengalahkan jerman, memprovokasi dengan Kata NAZI. karena jiwa fight pemain korsel tinggi maka Korsel juara ke 4 Piala Dunia tahun 2002, segala cara dilakukan untuk menang.


Saat Korsel mengalahkan  Italia memprovokasi "Negeri Musollini Sang diktator sadis, para penonton (pemain ke 12) menekan psikologis para pemain italia, sehingga mereka ketar ketir, depresi dan tidak fokus. Bayangkan dari di hotel sampai di bus di provokasi Akhirnya Italia kalah oleh Korsel. Efeknya Ahn jung Hwan yang bermain di Perugia (Serie A ) dipecat, mengapa di pecat karena disitu ada pertarungan rasa Nasionalisme melalui tindakan bukan hanya ucapan. Sama seperti Lionel Messi yang pada Final Piala Dunia mendapat tekanan kuat di PSG (francis) setelah piala dunia kemarin, dan akhirnya memilih hengkang lebih awal dari PSG.


Ini kan persaingan, jiwa petarung para garuda muda harus ada di hati sanubari dan mengembalikan Memori masa lalu harus ada. Ok saya berikan contoh lagi pertandingan sepak bola japan Vs Tiongkok di Asia Timur pasti panas. Bangsa China masih dendam atas penjajahan masa lalu terhadap bangsa jepang karena super sadis. Akhirnya di lapangan tensi panas yang kita tonton seperti pertandingan kungfu vs Taekwondo.


Analisa selanjutnya adalah Ketika mereka jadi pengurus PSSI apa untungnya untuk mereka? Dan saya mendapatkan apa? Inilah mindset dominan dari tingkat aktivis sampai pejabat saat ini. Kalo saya bekerja maksimal yang besar nama si A dong, terus gw dapat apa ? Intinya apa keuntungan pribadi ?


Jabatan olah raga hampir seluruhnya bersifat politis dah hanya untuk memperkaya diri masih dominan khususnya di republik Indonesia, Timnas Indonesia sudah kering prestasi di level Internasional, bahkan di regional tingkat Asia Tenggara kita belum pernah juara, apalagi tingkat ASIA? 


Apakah timnas Indonesia akan menciptakan Sejarah pada piala Asia 2024 kali ini, atau hanya menjadi tim penggembira saja. Kita satu grup dengan vietnam, irak dan Lebanon. Untuk melawan timnas Vietnam biasanya para pemain negeri komunis ini mudah emosi dan mudah di provokasi, pancing saja sampai dia benar benar emosi resiko kartu kuning dan merah akan di dapat, dan itu menjadi keuntungan untuk timnas Indonesia. 2 kartu merah saja yang keluar dari kantong wasit itu sudah melemahkan vietnam.


Lantas bagaimana menghadapi negara dari timur tengah yang memiliki fisik kuat dan tinggi badan melebihi para ksatria garuda, sekedar menyarankan langkah yang harus diambil shin tae young cs dengan memainkan Ball Possesion dan meminimalisir kesalahan pemain belakang, hindari permainan longball karena postur tubuh mereka sangat tangguh untuk bola atas.


Disisi lain para pemain dari timur tengah ini mudah sekali emosi karena kondisi geografisnya yang panas. Sehingga mudah di provokasi dengan gerakan gerakan yang memancing lawan sampai tersulut emosinya.


Agar timnas Indonesia tidak mudah kebobolan gunakan tiga bek tengah dengan formasi 3-5-2. Jika mengandalkan formasi 4-2-3-1 tetap saja hanya menggunakan 2 bek tengah murni, dan doble pivot ditengah. 3 - 5 -2. Jika bertahan bisa jadi lima bek dibelakang dan mainkan zona rendah dan ketika menyerang bisa gunakan 3 -2 -5 dengan zona tinggi. Kekurangan para kesatria muda yang saya analisa mudah hilang konsentrasi, kurangnya pendalaman kekuatan lawan, serta keroposnya lini belakang. 


Formasi 3 - 5 -2 jika di gunakan dengan baik mayoritas bisa menjadi juara dan dapat melangkah ke 4 besar serta bisa  meredam kekuatan formasi 4-3-3 yang mayoritas akan di gunakan kontestan Piala Asia 2024 kali ini. Mampukah Timnas Indonesia melangkah jauh, bocoran sudah diberikan, jadi pandai pandai meracik saja coach Shin Tae Yong cs tutup ASW. 


Penulis: ASW

Komentar

Postingan populer dari blog ini

PEMALSUAN TANDA TANGAN DAN DOKUMEN MAFIA TANAH

PEMALSUAN DOKUMEN / MAFIA TANAH PT. MINTRATEL / TELKOMSEL BERTANGGUNGJAWAB TUTUP PT ANDA KLU TRADISI YANG DI PAKAI, MERAMPOK.

Surat Terbuka pertama 1,kepada ketua Umum Pemuda Pancasila.KPH.H.Japto S.Soerjosoemarno.SH